Wat Thum Sua/Tiger Cave Temple, Krabi

Ada 2 bagian dari Krabi yaitu Krabi Town & Aonang area. Krabi Town lebih sepi & jrg dikunjungi turis, lain dengan Aonang yg padat dengan turis. Saat memutuskan ke Krabi sy bertekat untuk mengeksplor Krabi Town selama 2 hari sebelum pindah ke Aonang.

Sy memutuskan menginap di Hogwarts Hostel di area paknam krn dekat Sunway Walking tour, tujuan utama sy di Krabi Town. Setelah check in di Hostel sy menemukan teman seperjalanan untuk mengeskplor Krabi Town, namanya Jessica dr Canada. Kami pun memulai perjalanan kami menuju Tiger Cave Temple dengan menggunakan song theaw, biaya 1x perjalanan 50Baht/orang. Kami diturunkan tepat didepan kuil.

Secara garis besar ada 3 bagian di dalam Tiger Cave Temple,

1. Tiger Cave Temple

Ini merupakan kuil didalam goa, didalam goa tersebut terdapat replica Macan, diyakini dahulu kala memang ada macan didalam goa ini.

Untuk masuk kedalam goa, kita harus menunduk & antri karena goa tidak terlalu besar jd harus bergantian dengan turis lain ataupun warga lokal yang ingin bersembahyang didalam.

Diluar goa terdapat berbagai patung pemujaan. 

2. Pagoda Dewi Kwan Yin

Bangunan ini nampak lebih baru, namun masih sepi. Disekitaran banyak terdapat monyet yg berkeliaran, hati2 dengan barang bawaan terutama makanan krn monyet2 tersebut bisa tiba2 menyerang/merebut makanan.

3. Big Buddha

Ini area dibawah tangga menuju Big Buddha.

Untuk menuju Big Buddha tidaklah mudah, harus menaiki anak tangga sebanyak 1237 langkah(sebenarnya lebih dr itu, sy hitung mencapai lebih dr 1260 anak tangga). Tidak semua anak tangga sama, ada bbrp dibagian atas yg lebih curam & sempit.

Pada 50 anak pertama tantangan lebih berat krn banyak monyet yg menghalangi jalan bahkan bbrp monyet menyerang turis untuk merebut tas/makanan/botol minum.

Pada awalnya sy & Jessica bersemangat menaiki anak tangga, namun ternyata melelahkan jg, kami ber2 pun saling menyemangati "we can do this" & "almost there"

Setelah 1jam 10 menit kamipun sampai di puncak gunung, dan melihat Big Buddha. Rasa lelah kami terbayarkan bukan oleh patung Big Buddha namun oleh pemandangan dr atas gunung, rasanya tidak sia2 perjuangan kami ini untuk naik. Udara diatas gunung terasa lebih sejuk & bersih.

Kuil diatas puncak gunung ini terasa tenang, sangat cocok untuk orang yg ingin bermeditasi.

Kami menghabiskan waktu sekitar 1jam di puncak gunung untuk menikmati keindahan alamnya serta mengistirahatkan kaki serta tidak lupa untuk selfie :D

Berikut beberapa informasi penting bila ingin berkunjung ke Tiger Cave Temple:

1. Tidak ada biaya masuk, namun ada kotak sumbangan bagi yg ingin berdonasi

2. Untuk masuk ke dalam kuil pakaian harus sopan

3. Bila memustuskan untuk naik ke puncaknya pakailah sepatu & baju yg nyaman

4. Jgn bawa kantong/makanan yg menarik perhatian monyet

5. Bawa air minum secukupnya,botol kosong jgn dibuang bisa diisi ulang dipuncak

6. Biaya perjalanan dgn song theaw 50baht, pp 100baht/orang

Review Hotel & Hostel Singapore

Semua review sy tulis berdasarkan pengalaman menginap disana sejak tahun 2001, foto tidak tercantum krn sy malas mancari file foto, silahkan  cek di web hotel /agoda, berdasarkan pengalaman sy kondisi kamar mirip dengan foto yg ada di web nya. 

Area Lavender 

1. V Hotel Lavender 

Ini merupakan hotel favorit sy di Singapore apalagi ketika mengajak orangtua.

Pro : Lokasi sangat bagus, Tepat di exit MRT Lavender, sangat mudah mencari makan & skrg sudah ada Fair Price supermarket didekatnya untuk membeli semua kebutuhan terutama air minum (untuk botol 1,5L harga hanya $0,5), kamar bersih& rapi, lift nya cukup jd tidak perlu antri, proses check in & check out cepat, bisa titip koper sampai malam ketika sudah check out.

Kontra : Harga diatas $120 untuk kamar standard & ukuran kamar mandi kecil jd tidak leluasa bergerak. Wifi terkadang tidak termasuk dlm paket harga kamar, harus bayar lg $10 untuk 24 jam.

2. Fragrance Hotel Lavender

Ada 2 Fragrance Hotel di area Lavender, yg sy bahas Fragrance Lavender yg terletak disamping Mercury's Backpacker Hostel.

Pro : Kamar kecil, terkadang tidak ada jendela untuk yg jenis standard , cukup rapi & bersih. Berjarak 5-8menit dr MRT Lavender. Harga kisaran $100 , namun kalo ada promo bisa dpt harga $80

3. Mercury's Backpacker Hostel

Pro : Female Dorm hanya 4 orang/ kamar jd tidak terlalu berisik, Kamar cukup bersih & rapi , locker tersedia didalam kamar & ukurannya cukup besar. Free wifi, free breakfast (roti & sereal), terdapat rooftop garden & jacuzzi di lantai 4.

Kontra : Female Dorm terletak dilantai 3, tidak ada lift jd siap2 naik tangga setiap hari.

4. Pillow Talk Hostel

Pro : Hostel ini berbentuk kapsul, jd ada privasi meskipun tinggal di hostel, free wifi, free breakfast (roti&sereal) , tersedia kulkas,mesin cuci & hair dryer yg dpt digunakan bersama. Kamar terletak dilantai 1 jd tidak perlu naik tangga.

Kontra : 10-15 menit dr MRT Lavender. Toilet hanya 2 & shower room 3 jd harus antri.

Area Chinatown

1. Porcelain Hotel

Pro : Hanya 3-5 menit dr MRT Chinatown, kamar bersih, rapi & wangi. Proses check in & check out cepat, staff sangat ramah, terletak di area chinatown jd sangat mudah untuk mencari makan, belanja serta membeli oleh2. Free wifi.

Kontra : Kamar sempit, bahkan koper harus sy letakkan dibawah ranjang.

2. Wink Hostel

Ini merupakan Hostel favorit sy di Singapore bila traveling sendiri, sy menginap disini lbh dr 5x & kualitas pelayanan mereka tetap bagus.

Pro : 3-5 menit dr MRT Chinatown (tepat diseberang Porcelain Hotel), Hostel berbentuk kapsul dengan kasur, bantal serta bed cover kualitas Hotel, free wifi yg sangat cepat, free breakfast (roti,sereal,buah,susu,juice), terdapat Kulkas & dapur yg dapat digunakan bersama, Shower room&toilet bersih serta terpisah antara laki2 & wanita. Akses ke kamar serta locker menggunakan kartu seperti di Hotel.

Kontra : Tidak ada lift, resepsionis  terletak di lantai 2, kamar di lantai 2&3.

3. Backpacker's inn Chinatown

Pro : Selain dorm tersedia private room untuk 2-3 orang.

Kontra : 10-15 menit dr MRT Chinatown, kamar berdebu, kamar mandi & toilet tidak terpisah & jumlahnya hanya 2 tiap lantai jd harus antri. Kamar terletak di lantai 2&3, tidak ada lift, tangga kecil & sempit.

Area lainnya

1. Woke Home Capsule Hostel

Pro : Terdapat lift didalam gedung, Hostel berbentuk kapsul jadi tetap ada privasi, meskipun 1 kamar bisa diisi 12-20 orang. free wifi, free beakfast namun sy tidak sempat mencicipi.

Kontra : Kasur yg disediakan hanya busa tipis seperti kasur lipat, sangat tidak nyaman untuk tidur, AC kurang dingin terutama didalam kapsul terasa sgt panas, tidak dipinjamkan handuk. Shower room & toilet sempit & hanya 2 jd perlu antri.

MRT terdekat Clarke Quay tp harus berjalan sekitar 8-10menit.

2. Mori Hostel

Pro : Kasur yg disediakan spring bed ukuran single 120 (bukan semi single seperti umumnya di Singapore) jd sangat nyaman & cukup luas untuk ditiduri sendiri, kamar terletak di lantai 1 jd tidak perlu naik tangga, Female dorm hanya berisi 6bed & dilengkap gorden untuk menjaga privasi. Di Female dorm tersedia Meja rias & kaca serta locker(bawa gembok sendiri). Free wifi, free breakfast namun sy tidak sempat mencoba.

Kontra : Berjarak 10 menit dr MRT Farrer Park, diatas jam 10 malam jalanan sgt sepi.

Toilet & shower room terpisah namun jumlah hanya 2.

3. People's Park Apartment (Mrs.Liew)

Ini merupakan apartment yg dijadikan kamar sewaan.

Pro : 5 menit dr MRT Chinatown, didalam gedung people's park jd tinggal turun untuk mencari makan & belanja. 

Kontra : Bangunan tua, kamar jg nampak sudah tua. Kamar sempit.

4. Lucky Plaza Apartment (Nia)

Pro : Kamar bersih & rapi, terletak di atas Lucky Plaza jd tinggal turun untuk mencari makan & belanja, ada kulkas & dapur yg dapat digunakan bersama, free breakfast (roti,teh&kopi), air minum tersedia gratis setiap hari.

Kontra : Karena di Area Orchard jd selalu penuh & ramai setiap harinya, menurut sy agak berisik.

5. Supreme Hotel

Pro : Harga kisaran $100 untuk daerah orchard, 5 menit ke MRT Dhoby Gout, kamar cukup luas.

Kontra : Hotel tua, kamar & fasilitas nya nampak tua & agak kotor.

6. Fragrance Hotel Joo Chiat

Pro : Untuk standard Singapore ukuran kamar cukup luas, kamar bersih& rapi. Dekat minimart & bus stop.

Kontra : 15 -20 menit dr MRT Aljunied.

Untuk harga silahkan di cek di web hotel/ agoda/web lainnya. 

Wisata Gratis di Singapura

Singapura bukanlah negara yang asing bagi warga Indonesia, Singapura merupakan negara tetangga paling dekat & paling banyak dikunjungi warga Indonesia karena banyaknya tiket promo kesana. 

Ketika memutuskan untuk kembali ke Singapura banyak orang terdekat yang bertanya, apakah saya tidak bosan kesana? tentu saja tidak bosan, karena banyak tempat di Singapura yang dapat dieksplor, dan semua tempat tersebut dapat saya kunjungi secara gratis, hanya bermodalkan Ez link untuk membayar MRT& Bus serta 1tube counterpain untuk kaki saya yang pegel akibat harus berjalan kaki :D

Berikut saya bagikan tempat2 wisata gratis di Singapura serta cara menuju kesana :

1. Garden by The Bay

MRT : Bay Front

Kebetulan saat saya berkunjung kesini bulan Desember lalu sedang ada Christmas Wonderland & The Future of Us Exhibition.

Saat ini Christmas Wonderland sudah tidak ada, namun The Future of Us Exhibition dapat dikunjungi hingga 8 Maret 2016.

The Future of Us Exhibition dapat dikunjungi secara gratis dengan mendaftar secara online atau langsung datang ketempat.

2. Rooftop Garden diatas Orchard Central.

MRT : Somerset.

Dari MRT Somerset pilih jalan keluar yang langsung menuju Orchard Central lalu naik ke lantai paling atas dengan eskalator ataupun lift.

Saran saya datanglah saat sore hari agar cuaca tidak terlalu panas. Dari atas gedung ini kita juga dapat melihat gedung2 disekitarnya.

3. Lower Peirce Reservoir

MRT : Ang Mo Kio , lalu dilanjutkan dengan berjalan kaki ke AMK Hub , naik bus no 167. 

Turun di bus stop tepat diseberang Sembawang Hill Food Centre, dilanjutkan dengan berjalan kaki sekitar 5-10 menit.

Disini banyak warga Singapura yang duduk santai, jogging atau bahkan memancing. Tujuan saya  kesini adalah foto sunset, menurut beberapa web yang saya baca , Lower Peirce Reservoir merupakan salah satu tempat terbaik untuk melihat sunset.

4. Bugis Area

MRT : Bugis

Banyak sekali tempat menarik yang dapat dikunjungi di area Bugis diantaranya adalah Masjid Sultan & Haji Lane yang sangat terkenal.

Disekitar Masjid Sultan ada banyak guest house bagi backpacker serta toko souvenir bagi turis yang ingin membeli oleh2, selain itu banyak juga terdapat restoran Halal namun kebanyakan menjual masakan India.

Haji Lane merupakan lokasi favorit para turis untuk berfoto, selain itu didalam gang kecil ini terdapat cafe2 yang menarik untuk dikunjungi.

Selain 2 tempat diatas masi banyak lagi tempat yang dikunjungi di area Bugis seperti Bugis Juction, Bugis + serta tempat perbelanjaan Bugis street.

5. Henderson Waves Bridges

MRT : Harbour Front lalu dilanjutkan dengan bus no 131 dari bus stop didepan Vivo City.

Bila sekalian mengunjungi Mount Faber, jembatan ini dapat diakses dengan berjalan kaki selama 20-30 menit dari Harbour Front MRT melewati Mount Faber.

Jembatan ini terkenal karena design nya yang unik, bagi warga lokal jembatan ini dimanfaatkan sebagai tempat jogging ataupun bersepeda santai.

6. Mount Faber

MRT : Harbour Front

Dari MRT Harbour Front ada 2 pilihan menuju Mount Faber dengan Cable car ataupun berjalan kaki selama 20 menit. Karena mau wisata gratis tentu saja saya memilih berjalan kaki :D

Ini merupakan foto pemandangan kota Singapura yang diambil dari puncak Mount Faber, rasa letih akibat berjalan kaki terbayar sudah dengan pemandangan ini, udara dipuncak Mount Faber pun terasa  lebih sejuk :)

7. Labrador Nature Reserve

MRT : Labrador Park lalu dilanjutkan dengan berjalan kaki selama 15-20 menit atau bus no 408.

Tempat ini dijadikan sebagai tempat rekreasi di sore hari serta memancing bagi warga lokal, saya melihat banyak keluarga yang berjalan2 sambil membawa anak2 kecil ataupun anjing peliharaan mereka. 

Sekali lagi tujuan saya kesini adalah hunting foto sunset :D 

Ternyata sunset disinipun indah, tidak kalah cantik dengan sunset yang saya lihat 1 hari sebelumnya di Lower Peirce Reservoir 

8. Haw Par Villa

MRT : Haw Par Villa

Dari pintu keluar MRT pintu gerbang Haw Par Villa sudah terlihat sangat jelas. Sebaiknya datang sore hari agak tidak terlalu panas, diperlukan waktu minimal 1 jam untuk berkeliling seluruh areanya.

Patung2 disini terlihat sangat terawat dengan baik.

9. Lone Tree di Punggol Waterway Park

MRT : Punggol dilanjutkan dengan LRT (east) stop di stasiun Damai, atau bus no 84 dari Bus stop didepan Punggol MRT.

Pohon ini sangat terkenal di Instagram, bahkan tercantum dalam google maps. Menurut teman saya yang bekerja di Singapura, pohon ini banyak dijadikan sebagai background foto prewedding.

Lone Tree hanyalah sebagian kecil dari Waterway Park, saya lebih tertarik dengan taman yang didesign dengan indah serta jembatan Kelong.

Tersedia bangku bagi yang ingin duduk santai ditengah taman.

10. Punggol Beach

MRT : Punggol, lalu dilanjutkan dengan bus no 84 dari bus stop didepan Punggol MRT, turun di pemberhentian terakhir. 

Atau bila melanjutkan perjalanan dari Punggol Waterway Park, dari bus stop didekat taman naik bus no 84 turun dipemberhentian terkakhir.

11. Crane Show di Sentosa 

MRT : Harbour Front lalu dilanjutkan dengan berjalan kaki selama 10-15 menit melalui Sentosa Broadwalk atau dengan tram dari Vivo City (biaya $4), sekali lagi karena ingin wisata gratis saya memilih berjalan kaki :D

Crane Show ini dapat dinikmati setiap, tepat pukul 9 malam, namun bila ingin mendapatkan tempat duduk sebaiknya datang lebih awal.

Pertunjukkan ini merupakan kombinasi dari gerakan crane, cahaya & air lalu diakhiri dengan kembang api.

12. Rooftop Garden, Taman Bermain Anak serta Perpustakaan gratis di NEX , Serangoon.

MRT : Serangoon, pilih pintu keluar yang langung menuju ke NEX kemudian naik kelantai paling atas dengan lift/ eskalator.

Terdapat banyak bangku disekitar rooftop garden untuk duduk santai.

Taman bermain anak ini juga dapat dinikmati secara gratis, syaratnya tidak boleh menggunakan alas kaki, para orang tua dapat duduk dipinggir untuk mengawasi anak2 mereka.

Perpustakaan gratis ini menyediakan berbagai jenis buku untuk dibaca ditempat/dibawa pulang, serta komputer denganfasilitas internet yang dapat digunakan secara gratis.

13. Perpustakaan Gratis di Orchard Gateway

MRT : Somerset, pilih jalan keluar yang langsung menuju Orchard Gateway, perpustakaan terletak di Lantai 3&4.

Area Orchard terkenal sebagai surga perbelanjaan bagi warga lokal maupun turis, namun selain itu juga terdapat Perpustakaan yang sangat besar & nyaman serta gratis. 

Berbagai jenis buku serta majalah dapat dibaca disini, tersedia banyak bangku serta sofa yang sangat nyaman.

14. Merlion Park

MRT : City Hall/Esplanade,lalu dilanjutkan dengan berjalan kaki selama 10-15menit.

Banyak orang berkata belum sah berkunjung ke Singapura bila belum berfoto bersama patung Merlion.

Dalam 1 area ini banyak sekali yang dapat dilihat mulai dari Marina Bay Sands, Esplanade, Fullerton Hotel sampai gedung2 tinggi di Singapura.

Saran saya datanglah pada malam hari, karena pada malam hari lampu2 di sekitar area ini sudah menyala & menambah cantik pemandangan.

Luangkan waktu untuk bersantai menikmati pemandangan malam yang cantik serta berfoto selama 1-2jam :)

15. Buddha Tooth Relic Temple

MRT : Chinatown, dilanjutkan dengan berjalan kaki selama 10menit.

Area dalam kuil dapat dikelilingi dengan syarat pakaian sopan serta menjaga ketenangan, diperbolehkan untuk mengambil foto namun para pengunjung dilarang untuk menyentuh patung2 yang terdapat didalam kuil.

Selain kuil ini, ada kuil Hindu serta pusat perbelanjaan yang dapat dikelilingi diarea Chinatown.

Selain 15 tempat diatas masih banyak lagi tempat wisata gratis di Singapura, sebagian besar sudah pernah saya kunjungi.